Biografi Muhammad Syuhudi Ismail

1. Latar Belakang Pendidikan Muhammad Syuhudi Ismail M. Syuhudi Ismail dilahirkan di Rowo Kangkung, Lumajang, Jawa Timur, pada tanggal 23 April 1943. Putra dari pasangan H. Ismail dan Safiyatun. Ayahnya berasal dari suku Madura yaitu H. Ismail bin Missin bin Soemaoharjo (w. 1994 M) sedangkan ibunya berasal suku Jawa, yakni Safiyatun binti Ja’far (w. 1993 W). Setelah menamatkan Sekolah Rakyat Nageri di Sidorejo, Lumajang, Jawa Timur pada tahun 1995 kemudian ia melanjutkan lagi pendidikannya ke Pendidikan Guru Agama Negeri (PGAN) selama 4 tahun. Ia tamat pada tahun 1959. Kemudian ia melanjutkan lagi ke Pendidikan Hakim Islam Negeri (PHIN). di Yogyakarta dan tamat pada tahun 1961. Setelah tamat di PHIN. Syuhudi melanjutkan ke Fakultas Syari’ahIAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, cabang dari Makasar yang kemudian menjadi IAIN Alaudin Makasar. dan mendapat gelar serjana muda pada tahun 1965. Fakultas Syariah IAIN Alaudin Ujung Pandang dan tamat pada tahun 1973. Dan Studi Punama Sarjana (PPS) di Yogyakarta tahun Akademik 1978/1979. Kemudian Syuhudi melanjutkan S2 pada Fakultas Pascasarjana IAIN Syarif Hidayatullah Jakarta dan tamat pada tahun 1985. Mengenai riwayat pekerjaannya. M. Syuhudi Ismail pernah bekerja di Pengadilan Agama Tinggi (Mahkamah Syar’iah Propinsi) di Ujung Pandang dari tahun 1962 sampai dengan tahun 1970. Pada tahun 1973 Syuhudi diangkat menjadi Kepala Bagian Kemahasiswa dan Alumni IAIN Alaudin Ujung Pandang sampai dengan tahun 1978. Setahun bekerja sebagai Kepala Bagian Kemahasiswa dan Alumni, Syuhudi diangkat lagi menjadi Sekretaris KOPERTAIS Wilayah VIII Sulawesi sampai dengan tahun 1982. Kemudian pada tahun 1979 Syuhudi di angkat menjadi Sekretaris al-Jami’ah IAIN Alaudin Ujung Pandang sampai dengan tahun 1982. Selain aktif dalam bidang pendidikan, Syuhudi Ismail menjadi staf pengajar di beberapa perguruan tinggi Islam di Ujung Pandang, diantaranya. 1. Fakultas Syari’ah IAIN Alaudin Ujung Pandang sejak tahun 1967; 2. Fakultas UNISMUH Makasar di Ujung Pandang dan Enrekang pada tahun 1974 sampai dengan tahun 1979; 3. Fakultas Ushuluddin dan Syari’ah, Universitas Muslim Indonesia (UMI) Ujung Pandang pada tahun 1976 sampai tahun 1982; 4. Pesantren IMMIM Tamanlanre Ujung Pandang tahun 1973 sampai dengan tahun 1978; Di samping menjadi staf pengajar di berbagai perguruan tinggi, M. Syuhudi Ismail juga seorang penulis yang produktif, baik dalam bentuk makalah, penelitian, bahan pidato, artikel maupun diktat. Hal itu dia tulis baik untuk kepentingan di kalangan IAIN Alaudin sendiri, maupun untuk kepentingan ilmiah lainnya. Makalahnya di muat dalam majalah maupun surat kabar yang diterbitkan di Ujung Pandang maupun di Jakarta. Bahkan sejumlah karya tulisnya yang telah diterbitkan menjadi buku, diantaranya. Pengantar Ilmu Hadis, Menentukan Arah Kiblat dan Waktu Shalatyang diterbitkan di Bandung pada tahun 1987. Kemudian buku Kaedah Keshahihan Sanad Hadis: Telaah Kritis dan Tinjauan dengan Pendekatan Ilmu Sejarah. Desertasi yang ditulis Syuhudi untuk meraih gelar Doktor dalam bidang Ilmu Hadis pada Fakultas Pascasarjana IAIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Sementara itu masih banyak makalah yang ditulis oleh Syuhudi, baik yang ditulis pada masa dia mengikuti kuliah di Studi Purna Sarjana maupun yang dia tulis semasa dia kuliah S2 dan S3 di Jakarta. Syuhudi Ismail juga turut menyumbang 13 judul entry untuk Ensiklopedi Islam (Proyek Peningkatan Prasarana dan Sarana Perguruan Tinggi Agama, Direktorat Jendral Pembina Kelembagaan Islam, Departemen Agama Islam RI, Jakarta 1987/1980. Muhammad Syuhudi Ismail meninggal pada hari Ahad tgl 19 november 1995 di rumah sakit Cipto Mangunkusumo Jakarta. Ia dikebumikan di kuburan Islam (Arab), Botoala, Ujung Pandang pada hari senin. 2. Karya-Karya Muhammad Syuhudi Ismail H. M. Syuhudi Ismail adalah salah satu pakar hadis termana yang ada di Indonesia. Di tengah kesibukannya sebagai staf pengajar di berbagai perguruan tinggi, ia juga menyempatkan diri untuk menulis buku. Buku-buku yang ditulis oleh Syuhudi sesuai dengan keahliannya yaitu berkaitan dengan ilmu hadis. a. Pengantar Ilmu Hadis; b. Kaedah Keshahihan Sanad Hadits: Telaah Kritis dan Tinjaun dengan Pendekatan Ilmu Sejarah; c. Cara Praktis Mencari Hadis; d. Sunnah Menurut Para Pembelanya dan Upaya Pelestarian Sunnah Oleh Pembelanya; e. Metodologi Penelitian Hadis Nabi; f. Hadis Menurut Pembela, Pengingkar, dan Pemalsunya; g. Ikhtisar Musthalahul Hadits; h. Hadits Nabi yang Tektsual dan Kontekstual: Telaah Ma’ani al-Hadis Tentang Ajaran Islam yang Universal, Temporal dan Lokal.